Tindakan hukum dalam edukasi stunting untuk ibu hamil

Authors

  • Sugeng Hariyadi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Islam Sultan Agung, Semarang, Indonesia
  • Daffa Tri Kuswara Asirwada Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Islam Sultan Agung, Semarang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.61251/cej.v2i2.57

Keywords:

Causative factor, Nutrition, Pregnancy, Stunting

Abstract

Di antara permasalahan nasional yang dihadapi masyarakat Indonesia saat ini adalah stunting pada anak. Penyebab stunting sendiri bermacam-macam, di antaranya adalah kurang gizi pada ibu yang sedang mengandung atau hamil. Maka, pengabdian ini diadakan untuk mengetahui dan memberikan pengarahan tentang pengaruh status gizi ibu hamil terhadap kejadian stunting. Tulisan ini merupakan hasil dari pengabdian tersebut yang menggunakan pendekatan  kualitatif dengan mengumpulkan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen terkait sebagai hasil dari penyuluhan yang diadakan. Di antara hasilnya adalah kontribusi terhadap pemahaman kita tentang pentingnya pendekatan hukum dalam konteks edukasi stunting, terutama di wilayah pedesaan seperti Desa Wonorejo. Implikasi kebijakan yang dapat diambil melibatkan peningkatan pemahaman hukum di kalangan masyarakat, peningkatan kerja sama antara lembaga kesehatan dan lembaga hukum, serta penguatan peran advokasi hukum dalam mendukung hak kesehatan anak di tingkat lokal.

Among the national problems currently facing Indonesian society is stunting in children. There are various causes of stunting, including malnutrition in pregnant or pregnant mothers. So, this service was held to find out and provide guidance about the influence of the nutritional status of pregnant women on the incidence of stunting. This article is the result of this service which uses a qualitative approach by collecting data through in-depth interviews, observations and analysis of related documents as a result of the outreach held. Among the results are contributions to our understanding of the importance of legal approaches in the context of stunting education, especially in rural areas such as Wonorejo Village. Policy implications that can be taken involve increasing legal understanding among the community, increasing cooperation between health institutions and legal institutions, and strengthening the role of legal advocacy in supporting children's health rights at the local level.

References

Affandi, H. (2019). Implementasi Hak atas Kesehatan Menurut Undang-Undang Dasar 1945: antara Pengaturan dan Realisasi Tanggung Jawab Negara. Jurnal Hukum Positum, 4(1), 36–56. Retrieved from http://download.garuda.kemdikbud.go.id/article.php?article=1263325&val=14920&title=Implementasi Hak atas Kesehatan Menurut Undang-Undang Dasar 1945 antara Pengaturan dan Realisasi Tanggung Jawab Negara

Asirwarda, D. T. K. (2024). Laporan Hasil Kuliah Kerja Nyata Kelompok 61 Kkn Vii Unissula. Retrieved from https://docs.google.com/document/d/13o0kId73Bxvrujvd3cPlv8cbc5VcCSvr/edit?usp=sharing&ouid=114323008560182684571&rtpof=true&sd=true

BKKBN. (2023). Prevalensi Stunting Turun Jadi 21,6 Persen, Presiden Joko Widodo Tekankan Kerja Bersama. Retrieved February 15, 2024, from https://www.bkkbn.go.id/berita-prevalensi-stunting-turun-jadi-216-persen-presiden-joko-widodo-tekankan-kerja-bersama

Dewi, A. K., Dary, D., & Tampubolon, R. (2021). Status Gizi dan Perilaku Makan Ibu Selama Kehamilan Trimester Pertama. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Komunitas, 135–144. https://doi.org/https://doi.org/10.14710/jekk.v6i1.10413

Lubis, Z. (2003). Status gizi ibu hamil serta pengaruhnya terhadap bayi yang dilahirkan. Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Retrieved from http://www.sim.smpn1lamongan.sch.id/assets/uploads/files/elibrary/2305e-Status-Gizi-Ibu-Hamil-Serta-Pengaruhnya-Terhadap-Bayi.pdf

Noviana, U., & Ekawati, H. (2019). Analisis Faktor Berat Badan Lahir, Status Ekonomi Sosial, Tinggi Badan Ibu Dan Pola Asuh Makan Dengan Kejadian Stunting. In Prosiding Seminar Nasional: Pertemuan Ilmiah Tahunan Politeknik Kesehatan Karya Husada Yogyakarta (Vol. 1, pp. 31–45). Retrieved from https://jurnal.poltekkeskhjogja.ac.id/index.php/PSN/article/view/336

Nurfaidah, H., Nurlaela, R., & Garis, R. R. (2023). Strategi Komunikasi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Terhadap Perangkat Daerah Dalam Mengatasi Stunting di Kabupaten Ciamis. Aplikasi Administrasi: Media Analisa Masalah Administrasi, 113–123. https://doi.org/https://doi.org/10.22437/mendapo.v4i1.23534

Rima Wirenviona, S. S. T., Riris, A. A. I. D. C., & ST, S. (2020). Edukasi kesehatan reproduksi remaja. Airlangga University Press. Retrieved from https://books.google.com/books?hl=id&lr=&id=Ssf0DwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PP1&dq=+pelayanan+kesehatan+berkualitas,+informasi+yang+akurat,+dan+pemenuhan+gizi+yang+cukup&ots=M0b2adp6da&sig=ys--7PCMToABjQhkM-aNm-QsivU

Sabarisman, M., & Sulubere, M. B. (2023). Peran Pendampingan Program Keluarga Harapan dan Program BPNT Dalam Penanganan Stunting: Studi Kasus di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial, 13(1). https://doi.org/https://doi.org/10.33007/ska.v13i1.3333

Sari, M. D. M. (2022). Pengaruh edukasi pada Ibu Hamil dalam upaya pencegahan stunting. Jurnal Medika Hutama, 3(02 Januari), 2186–2192. Retrieved from https://www.jurnalmedikahutama.com/index.php/JMH/article/view/433

Downloads

Published

2024-06-30

How to Cite

Hariyadi, S., & Asirwada, D. T. K. (2024). Tindakan hukum dalam edukasi stunting untuk ibu hamil. Community Empowerment Journal, 2(2), 90–97. https://doi.org/10.61251/cej.v2i2.57

Issue

Section

Articles